Rabu, 12 Oktober 2022, UP2M-FTUP bekerjasama dengan Tim Penerima Hibah Matching Fund (MF) Tahun 2022, melakukan Focus Group Discussion (FGD) secara daring yang bertujuan agar para dosen dan mahasiswa, khususnya di lingkungan Fakultas Teknik serta Universitas Pancasila pada umumnya agar dapat menghasilkan invensi yang bermutu dan sesuai dengan peta jalan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang dapat memunuhi kebutuhan pasar.
Komersialisasi invensi hasil riset bermanfaat bagi Universitas Pancasila dalam upaya menuju Renstra UP 2020-2024 menuju “Research University”. Komersialisasi invensi dapat meningkatkan kemampuan daya saing bangsa serta meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Berdasarkan hal tersebut, maka Fakultas Teknik Universitas Pancasila terus berupaya untuk meningkatkan kualitas hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang diterapkan melalui komersialisasi invensi yang berkualitas.
Kegiatan FGD ini terselenggara atas kerjasama dengan salah satu tim penerima Hibah Matching Fund (MF) tahun 2022 dengan ketua Dr. Jonbi, MT., M.Si., MM., INV. FGD ini menampilkan narasumber, yaitu: Prof.(R) Ir. Didiek Hadjar Goenadi, M.Sc., Ph.D, INV., yang merupakan ketua umum Asosiasi Inventor Indonesia (AII). FGD dibuka oleh Kepala LPPM-UP, Ibu Dra. Hj. Dewi Trirahayu, M.M. yang memberikan sambutan tentang perkembangan hilirisasi hasil penelitian di Universitas Pancasila. “Sudah saatnya UP mengkomersilkan hasil-hasil penelitian yang telah ada”, pesan beliau.